"Terpojok Di Lemari Masa"
oleh خالد معارف pada 03 Juni 2010 jam 0:36
terantuk sendu di masa kecil, ketika ingusku belum pulih benar, dan mencicipi rasa asinnya..
terbatuk di masa remaja, ketika tulangku begitu melar, hingga kini masih tajut ular..
tersuntuk di masa muda, ketika wajah sehitam jelaga, karena luka untuk merupa..
terkantuk di masa dewasa, ketika hamparan padang menjulang terang, namun aku sekedar mengernyipkan mata..
entah apa antuk, apa batuk, apa suntuk, apa kantuk yang akan mengalahkanku di masa depan nanti..
atau mungkin saja ia berhenti cukup sampai disini..
kekinian kedisinian seakan memojokkan aku pada kecemerlangan yang mendayu-dayu..
aku terbuai dengan dunia sekaligus pada keringnya sang waktu..
aarrghh, genggamanku masih begitu kecil, otakku masih cukup nihil untuk mengais yang tersisa..
dari memori-memori cinta yang universal, dan aku pun kembali di pojok bumi, yang ada di dalam lemari..
my net kidul uin, 030610, 01.38 wib.
terbatuk di masa remaja, ketika tulangku begitu melar, hingga kini masih tajut ular..
tersuntuk di masa muda, ketika wajah sehitam jelaga, karena luka untuk merupa..
terkantuk di masa dewasa, ketika hamparan padang menjulang terang, namun aku sekedar mengernyipkan mata..
entah apa antuk, apa batuk, apa suntuk, apa kantuk yang akan mengalahkanku di masa depan nanti..
atau mungkin saja ia berhenti cukup sampai disini..
kekinian kedisinian seakan memojokkan aku pada kecemerlangan yang mendayu-dayu..
aku terbuai dengan dunia sekaligus pada keringnya sang waktu..
aarrghh, genggamanku masih begitu kecil, otakku masih cukup nihil untuk mengais yang tersisa..
dari memori-memori cinta yang universal, dan aku pun kembali di pojok bumi, yang ada di dalam lemari..
my net kidul uin, 030610, 01.38 wib.
0 komentar:
Posting Komentar